Hati-hati, menggunakan telepon saat nyopir = tilang/denda Rp 750 ribu

/ December 29, 2009 / 2 Comments

Kartun Kompas edisi : 27 Desember 2009

SUKRIBO – Karya : Ismail

Terkait dengan sentilan Mas Ismail di atas, ini ada referensi dari vivanews.com :
”Pengendaraan kendaraan bermotor yang menggunakan telepon saat mengendara akan dikenakan tilang dengan denda Rp 750 ribu atau sanksi kurungan maksimal tiga bulan.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Condro Kirono mengatakan, dalam UU No 22 Tahun 2009, memang tidak secara jelas disebutkan peraturan tersebut. Tapi dalam Pasal 106 ayat 1 UU No 22 Tahun 2009, disebutkan bila saat mengedarai, pengemudi wajib konsentrasi.
“Artinya dia tidak boleh menggunakan telepon dan meminum minuman keras saat berkendaraan,” ujar Condro, Rabu 16 Desember 2009.
Saksi itu disebutkan dalam Pasal 283, dengan ancaman maksimal Rp 750 ribu atau kurungan penjara paling lama tiga bulan.
“Sekarang masih dalam tahap sosialisasi. Karena dampaknya sangat besar bagi keselamatan,” ujarnya lagi.
Selain itu angka kecelakaan karena menggunakan telepon saat mengendarai sangat tinggi. Terutama di jalan tol dan jalan yang satu arah.
Dia juga mengimbau bagi pengendaraan dapat menggunakan handsfree untuk menelpon saat berkendaraan. “Karena ancaman kecelakaan tidak bisa menunggu,” ujarnya mengakhiri perbincangan dengan VIVAnews.
Sebelumnya sempat beredar kabar melalui BalckBerry Massenger, Yahoo Massenger dan situs jejaring sosial Twitter, bahwa saksi ini mulai diterapkan di Jakarta hari ini.
Pesan itu berbunyi “Mulai hari ini diberlakukan penilangan bagi pengendara roda empat yang berbicara dengan handphone/telfonan kecuali dengan handsfree. Dendanya sebesar Rp 750 ribu. Harap disebarluaskan untuk kepentingan bersama”
Baca juga : Pakai HP saat nyopir ditilang, bagaimana kalau macet?
Okeeh bro….. Tidak ada salahnya jika kita perhatikan himbauan ini…Demi keselamatan diri kita sendiri dan keselamatan orang lain… setuju?

BENNY & MICE – Karya : Benny Rachmadi [Benny] dan Muhammad Misrad [Mice]

TIMUN – Karya : Rachmat Riyadi (Libra)

PANJI KOMING – Karya : Dwi Koen

KONPOPILAN – Karya : Ade R.

Hmmm, yang kita harapkan memang terkadang susah terkabul tapi yang tidak kita harapkan justru selalu datang. Sabar, adalah salah satu kunci dalam menyikapi hidup ini.

Posted in: Kompas Tagged with: ade r., benny & mice, benny rachmadi, cartoon, dwi koen, humor, ismail, kartun, konpopilan, m. misrad, panji koming, rachmat riyadi, sukribo, timun, UU no 22

2 Comments

Ayu says:

December 30, 2009 at 2:39 am /

Paling sebel lihat mobil mobil yang jalan pelan, padahal di jalur cepat. Gitu aja jalurnya nanggung.. Mo nyalip kagak bisa..
Taunya si sopir sialan itu nyetir sambil SMS… Huhhhh!!!
kartunmania says:

January 7, 2010 at 3:05 pm /

Setubjuh mbak.. Orang seperti itu memang perlu di-keselin deh…. tp jangan berlebihan shg mengganggu konsen kita..

You must be logged in to post a comment.

Hati-hati, menggunakan telepon saat nyopir = tilang/denda Rp 750 ribu

2 Comments

Leave a Comment

Recent Posts

Categories

Archives