“Ajining diri gumantung soko obahing lathi” ini adalah sebuah pepatah jawa yang artinya kurang lebihnya begini : harga diri seseorang sangatlah tergantung dari ucapannya.
Jika kita telaah lebih lanjut, sebenarnya bukan hanya tergantung kpd lesan saja bro n sis, tetapi juga pengejawantahannya dalam bentuk tingkah laku.. Setidaknya, lewat pepatah ini, masyarakat jawa ingin mengatakan bahwa begitu pentingnya peran lesan dalam berkomunikasi. Lewat selembar organ yang yg tidak bertulang itu, sebuah kebaikan dan kebahagiaan bisa kita dapatkan, namun hal sebaliknya bukan tidak mungkin akan menimpa kita, jika kita salah menerapkannya.
Okeeh.. lewat ilustrasi kartun kang Beng Rahadian di bawah ini, marilah kita instrospeksi diri agar kita tidak termasuk orang-orang yang bermulut sepedas cabai… 
Kartun Koran Tempo edisi 9 Januari 2011
LOTIF – Karya : Beng Rahadian
Karya : Koesdiwanto – Trend rambut
Karya : Koesdiwanto – Antrian di toilet, idiiih…
