Berbagai cara dilakukan orangtua untuk membuktikan rasa kasih dan sayangnya kepada anak. Namun tidak sedikit yang salah dalam menyampaikannya. Kondisi ini diperparah lagi jika antara ayah dan ibunya ternyata berbeda persepsi dalam mendidik anak. Contoh kecil :
Seorang ibu marah besar kepada suaminya ketika giliran sang ayah momong si kecil, si kecil jarinya berdarah akibat kena baling-baling kipas angin. Sudah tepatkah tindakan si ibu? atau salahkah tindakan si ayah yg teledor tersebut? Tanpa berusaha memihak manapun, jika kita kembalikan pada hakekat dari kejadian tersebut, sebenarnya tidak ada yang perlu diributkan…Kenapa?
- Sudah terjadi, dengan marah bisa menimbulkan permasalahan baru.
- Dalam perkembangan seorang manusia, proteksi yg berlebihan tidak baik krn menyebabkan anak menjadi serba ragu-ragu dalam bertindak dan susah mengambil keputusan.
- Pengalaman yang tidak mengenakkan, akan menjadi pelajaran yang paling tepat agar anak bisa ‘belajar‘ bahwa sesuatu itu berbahaya atau tidak. Dijamin, sejak kejadian tsb si anak gak bakalan coba2 memasukkan jarinya di kipas angin.
Okeeh, apa pun bentuk kasih sayang yang anda pilih untuk diberikan ananda tersayang, kartunmania hanya berharap, itu adalah hal terbaik yang bisa anda lakukan…..
Jawa Pos edisi 26 Januari 2010
HAHEHO – Karya : Supriatin – Bojonegoro
LIK JABRIK – Karya : Ikhsan Dwiono – Semarang
ROBIN – Karya : Slamet Haryadi – Kudus
SINONO – Karya : Suhendratno – Kaliwungu Kendal
MLEMPEM – Karya : Sonny Okvianto – Solo
Posted in: Jawa Pos
Tagged with: cartoon, haheho, humor, ikhsan dwiono, kartun, Lik Jabrik, lucu, mlempem, robin, sayang anak, sinono, slamet haryadi, sonny okvianto, suhendratno, supriatin